TarunaKota.com, Kota Jambi, 23 Juni 2025 — Pemerintah Kota Jambi kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun masyarakat yang sejahtera dan inklusif melalui peluncuran Program Kampung Bahagia, sebuah inisiatif unggulan yang diresmikan langsung oleh Wali Kota Jambi, dr. H. Maulana.
Program Kampung Bahagia merupakan bagian dari 11 program prioritas Pemerintah Kota Jambi yang dirancang untuk memperkuat peran serta masyarakat, khususnya dari tingkat Rukun Tetangga (RT) sebagai unit pemerintahan paling dasar. Dalam sambutannya, Wali Kota Maulana menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan daerah hanya dapat tercapai jika masyarakat diberdayakan secara aktif sejak dari akar rumput.
“Substansi dari Program Kampung Bahagia adalah mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan daerah yang mengedepankan pemberdayaan masyarakat, dimulai dari RT,” ujar Wali Kota Maulana di hadapan para undangan.
Maulana juga mengucapkan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras dalam menyusun hingga merealisasikan peluncuran program ini. Ia menilai, keterlibatan semua elemen sangat penting dalam menjamin keberhasilan setiap program pembangunan.
Sebagai bentuk kesiapan, Pemerintah Kota Jambi telah melaksanakan pemilihan Ketua RT secara serentak, melantik para Ketua RT terpilih, dan menyelenggarakan retret khusus guna membekali mereka dengan nilai-nilai integritas dan kapasitas kepemimpinan yang memadai. Langkah ini diyakini mampu memperkuat pelaksanaan program, menjadikan Ketua RT sebagai ujung tombak pembangunan yang memiliki kemampuan serta pemahaman teknis yang kuat.
Program Kampung Bahagia berlandaskan pada empat prinsip utama, yakni:
1. Transparansi
2. Partisipatif
3. Akuntabilitas
4. Keberlanjutan
Untuk mendukung implementasinya, Pemerintah Kota Jambi telah menerbitkan Peraturan Wali Kota Jambi Nomor 18 Tahun 2025 sebagai pedoman pelaksanaan yang jelas dan terukur. Sebanyak 67 RT ditetapkan sebagai pilot project dalam tahap awal pelaksanaan program ini, yang akan menjadi model bagi RT lainnya di Kota Jambi.
Maulana juga mengaitkan program ini dengan arah kebijakan jangka menengah daerah sebagaimana tertuang dalam RPJMD Kota Jambi 2025–2029, khususnya pada misi ke-4, yakni “Penguatan Ketertiban dan Ketentraman Lingkungan serta Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan.”
“Keberhasilan pembangunan tak akan mungkin tercapai tanpa keterlibatan aktif masyarakat. Kita berharap Program Kampung Bahagia berjalan lancar, membawa keberkahan dan ridho dari Allah SWT,” pungkas Wali Kota Maulana penuh harap.
Dengan peluncuran Program Kampung Bahagia ini, Pemerintah Kota Jambi mengukuhkan diri sebagai daerah yang serius mendorong pemerintahan yang inklusif, adil, dan berbasis partisipasi aktif masyarakat. Inisiatif ini diharapkan mampu menjadi teladan bagi daerah lain dalam membangun kekuatan dari komunitas terkecil menuju kota yang bahagia dan sejahtera untuk semua.
Tinggalkan Balasan