TarunaKota.com, Malang, 11 Maret 2025 – Kota Malang akan memanfaatkan kegiatan try in dari berbagai cabang olahraga (cabor) untuk menggaungkan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025. Kegiatan try in ini dinilai efektif karena dapat mendatangkan banyak orang dari luar Kota Malang, sehingga semakin memperkenalkan ajang tersebut.

Ketua Bidang Sport Tourism KONI Kota Malang, Joko Purwosusanto, menegaskan bahwa pihaknya sangat serius dalam menyambut ajang olahraga dua tahunan antar kota se-Jawa Timur ini. Salah satu langkah yang dilakukan adalah menggelorakan semangat Porprov sejak dini.

“Kami telah merancang berbagai strategi untuk menggaungkan Porprov. Salah satunya melalui try in yang digelar oleh berbagai cabor,” ujar Joko kepada TarunaKota.com.

Sebagai informasi, Sport Tourism merupakan bidang baru yang dibentuk oleh Ketua Umum KONI Kota Malang, R. Djoni Sudjatmoko. Bidang ini bertujuan untuk menjadikan kegiatan olahraga lebih menarik dan berdaya tarik wisata.

Jika sebelumnya cabor menggelar kejuaraan dengan format yang biasa, kini bidang Sport Tourism dapat memberikan dukungan dalam bentuk pembiayaan untuk mengemas acara lebih menarik. Try in tidak hanya akan berisi pertandingan olahraga, tetapi juga akan disertai hiburan seperti tarian serta melibatkan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dengan konsep ini, kegiatan cabor tidak hanya berfokus pada olahraga, tetapi juga memiliki nilai hiburan dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Konsep yang diterapkan dalam try in ini juga menjadi gambaran kecil dari Porprov IX Jatim 2025, di mana KONI Kota Malang berharap ajang tersebut dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal.

Salah satu tujuan utama dari pengenalan Porprov sejak dini adalah agar masyarakat, baik dari Kota Malang maupun luar kota, mengetahui bahwa Malang akan menjadi tuan rumah.

“Kami akan terus mendukung cabor sebelum Porprov, terutama dalam penyelenggaraan try in. Tujuannya adalah agar masyarakat lebih mengenal Porprov IX Jatim dan venue yang akan digunakan nantinya,” tambah Joko.

Lebih dari itu, pengenalan ini juga bertujuan agar daerah lain semakin familiar dengan venue dan kondisi Kota Malang sebagai salah satu tuan rumah ajang bergengsi ini.

“Kami ingin persiapan Porprov berjalan maksimal. Selain itu, kami juga ingin daerah lain mengenal venue dan kondisi Kota Malang, karena kami akan bertindak sebagai salah satu tuan rumah,” pungkas Joko. (Amelia)